Home FOKUS Partisipasi Pilkada Serentak Tinggi
FOKUSPOLITIK

Partisipasi Pilkada Serentak Tinggi

Share
Share

JAKARTA — Desk Pilkada Kementerian Dalam Negeri (Kemendagri) mencatat tingkat partisipasi pemilih pada Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) Serentak Tahun 2018 di beberapa daerah cukup tinggi. Hal tersebut tentu cukup menggembirakan, meski di beberapa daerah pada saat pelaksanaan pemungutan suara Pilkada serentak kemarin ada yang terkena banjir.

“Kami menerima laporan, proses pemungutan suara di Pilkada seluruh Indonesia kali ini secara umum berjalan lancar. Walaupun di beberapa tempat terjadi cuaca sangat buruk seperti di Sulawesi Selatan. Sepanjang pemungutan suara kemarin, Rabu (27/6/18), di Kabupaten Wajo itu terendam banjir sampai sedada orang dewasa,” kata Koordinator Desk Pilkada Kemendagri Suhadjar Diantoro pada Konferensi Pers bertema Evaluasi Pilkada Serentak Tahun 2018 yang diselenggarakan Desk Pilkada Kemendagri di Gedung Kemendagri, Jakarta, kemarin.

Tingkat partisipasi pemilih di Palopo, Sulawesi Selatan (Sulsel) misalnya, kata Suhadjar, dilaporkan meningkat. Dari laporan yang masuk ke Desk Pilkada Kemendagri tingkat partisipasi kehadiran pemilih pada sejumlah Tempat Pemungutan Suara (TPS) di Palopo mencapai 78 persen.

“Kita juga dapat laporan meski hujan yang mengguyur Palopo berlangsung dari subuh sampai pukul 11.00 WITA. Tapi dalam kondisi hujan masyarakat tetap antusias datang ke TPS sampai dengan selesai pemungutan suara. Kita mencatat, tingkat partisipasi kehadiran masyarakat di TPS, khusus untuk di Palopo juga cukup tinggi yaitu 78 persen,” kata Suhadjar.

Tingkat partisipasi pemilih yang cukup tinggi, lanjut Suhadjar, juga terdapat di Pilkada Kabupaten Tapin, Kalimantan Selatan (Kalsel). Laporan yang diterima Desk Pilkada Kemendagri mencatat tingkat partisipasi pemilih di Tapin mencapai 86 persen. Sementara, tingkat partisipasi pemilih secara keseluruhan di Kalsel mencapai 76 persen.

Selain itu, tingkat partisipasi pemilih di Kabupaten Gorontalo Utara, Provinsi Gorontalo mencapai 85,1 persen. Untuk Pilkada Jawa Barat (Jabar), kata Suhadjar, tingkat partisipasi pemilih dilaporkan mencapai 70 persen.

Suhadjar mengatakan, pada Pilkada serentak yang sudah berlangsung, pemerintah berharap terjadi peningkatan tingkat partisipasi pemilih sesuai target Komisi Pemilihan Umum (KPU), yakni 77,5 persen. Secara resmi, tingkat partisipasi pemilih Pilkada Serentak 2018 nantinya akan disampaikan oleh KPU. Desk Pilkada Kemendagri sendiri hanya mencatat beberapa laporan yang disampaikan oleh Desk Pilkada pemerintah daerah yang menggelar Pilkada.

“Kita berharap tingkat partisipasi politik mencapai 77,5 persen karena hal ini merupakan salah satu variabel untuk mengukur indeks demokrasi kita,” ujarnya.

Share

Leave a comment

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

Related Articles
Haris Rusly Moti Ingatkan Ancaman Political Blitzer dan Pentingnya Jaring Peduli Sosial
POLITIK

Haris Rusly Moti Ingatkan Ancaman Political Blitzer dan Pentingnya Jaring Peduli Sosial

Jakarta, hotfokus.com Pemrakarsa 98 Resolution Networks, Haris Rusly Moti, menilai Indonesia perlu...

FOKUS

Ujung Jalan Konsumen Meikarta

Oleh : Salamuddin Daeng Acara mediasi dimulai dengan doa dipimpin langsung oleh...

Pembentukan BOPN Dinilai Boros, Defiyan Cori Sarankan Perkuat Bappenas
FOKUS

Kebijakan Subsidi, Antara Yang Berhak dan Layak

Oleh: Defiyan CoriEkonom Konstitusi Apa itu subsidi dan mengapa harus ada kebijakannya?...

POLITIK

Hari Ini Peringatan HUT ke-52 PDIP, Megawati Soekarnoputri Bakal Lakukan Pidato Politik

Jakarta, hotfokus.com Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP) akan menggelar peringatan Hari Ulang...