Home EKONOMI Pelaku Usaha Keluhkan Penanganan Barang Impor di Tanjung Priok
EKONOMI

Pelaku Usaha Keluhkan Penanganan Barang Impor di Tanjung Priok

Share
Share

Jakarta, hotfokus.com

Pelaku usaha logistik dan forwarder mengeluhkan tentang lambannya penarikan kontainer impor kategori jalur merah yang wajib diperiksa secara fisik di pelabuhan Tanjung Priok Jakarta Utara.

Ketua Asosiasi Logistik Forwarder Indonesia (ALFI) Widiyanto mengatakan, lambatnya penarikan kontainer impor yang wajib masuk ke jalur merah, menyebabkan kepadatan arus barang termasuk juga menyebabkan kenaikan tarif penumpukan progresif yang harus dibayarkan pengusaha.

Menurut Widi, kontainer import yang dipindahkan atau di relokasi dari terminal pelabuhan ke lapangan penumpukan ketegori jalur merah, mestinya maksimum 1 x 24 jam sudah selesai, sesuai dengan ketentuan bea dan cukai. Namun faktanya di lapangan terkadang barang impor tersebut harus bertahan di penumpukan hingga dua minggu.

“Ini akan mengalami masalah, kalau jalur merah yaitu di tarik ke tempat pemeriksaan khusus jalur merah jadi tidak di terminal, jadi di jalur khusus, nah sekarang mengalami hambatan, hambatannya pada saat penarikan dari terminal itu ke tempat pemeriksaan, itu memerlukan waktu 1 minggu bahkan 2 minggu, ini terus terang saja saya sampaikan ini akan menjadi tidak sehat, dimana akan menyebabkan biaya tinggi logistik,” ujar Widi di Jakarta, Jumat (22/12).

Dia menambahkan, jika penarikan kontainer impor kategori jalur merah tertahan lebih dari satu hari, ALFI mendesak agar biaya penumpukan itu dihilangkan, sehingga tidak menjadi beban pengusaha. “Karena itu kan masalah di oengecekan, tapi kami yang harus menanggung biayanya,” pungkasnya. (SNU)

Share

Leave a comment

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

Related Articles
Menkeu Diganti, Dunia Usaha Beri Harapan untuk Purbaya Yudhi Sadewa
EKONOMI

Optimis, Perekonomian Masih Berpeluang Tumbuh 8 Persen. Ini Alasan Menkeu Purbaya

Banyak orang yang bersikap skeptis terhadap pertumbuhan ekonomi delapan persen untuk menuju...

EKONOMI

Pembangunan Gerai Kopdes Capai 15.788 Unit, Menkop Optimis Target Tercapai

Jakarta, hotfokus.com Menteri Koperasi (Menkop) Ferry Juliantono bersama Dirut PT Agrinas Pangan...

IMG-20251118-WA0017
EKONOMI

Kebijakan Ekonomi Berpijak Pada Keseimbangan Pertumbuhan dan Perlindungan Sosial

Jakarta, hotfokus.com Kebijakan ekonomi pemerintah berpijak pada keseimbangan antara pertumbuhan dan perlindungan...

EKONOMI

Sistem Logistik Akan Diperkuat, Rancangan Perpres Dalam Proses

Jakarta, hotfokus.com Pemerintah saat ini tengah memproses Rancangan Peraturan Presiden (RPerpres) tentang...