Jakarta, hotfokus.com
Keren, 12 pekerja migran Indonesia dapat kesempatan bekerja di ‘dapur’ perusahaan dirgantara Korea Aerospace Industries (KAI). Pelepasan pekerja terampil tersebut dilakukan Menteri Pelindungan Pekerja Migran Indonesia (P2MI) Mukhtarudin.
“Para pekerja migran yang dilepas hari ini adalah tenaga kerja high-skill, bukan medium atau low-skill,” kata menteri dalam sambutannya saat melepas 12 pekerja migran tersebut, Jumat (19/12/2025). Acara ini dihadiri Wakil Duta Besar Korea Selatan untuk Indonesia, Park Su Deok.
Mukhtarudin menilai penempatan kerja ini sebagai tonggak sejarah baru. Karena untuk pertama kalinya pekerja migran Indonesia merambah sektor industri pertahanan berteknologi tinggi melalui skema visa E-7 atau visa khusus buat pekerja migran terampil.
Sehingga, lanjut menteri, paradigma lama yang mengidentikkan pekerja migran dengan sektor domestik telah bergeser. Kini, para pekerja menjadi agent of technology transfer yang akan menyerap ilmu untuk dibawa pulang guna membangun Indonesia Emas 2045.
Penempatan para pekerja migran tersebut dilakukan PT Prima Duta Sejati (PDS). “Para pekerja Migran ini akan terlibat dalam perakitan pesawat jet tempur KF-21 Boramae, helikopter, pesawat komersial, serta pesawat tanpa awak (drone) di fasilitas KAI,” jelas CEO PT Prima Duta Sejati, Maxi Mantofa.
Kedepan, pihaknya berharap bisa menempatkan jauh lebih banyak lagi di sektor kedirgantaraan. (bi)
Leave a comment