Jakarta, hotfokus.com
Kementerian Kelautan dan Perikanan (KKP) mengerahkan ratusan surveyor untuk mensurvei daerah pesisir buat lokasi pembangunan kampung nelayan merah putih (KNMP).
“Ada 560 surveyor yang akan mengumpulkan data dari desa pesisir di 97 kabupaten/kota di Indonesia. Pengumpulan data ini ditargetkan selesai akhir tahun 2025,” kata Ketua Koordinator Pelaksanaan KNMP, Trian Yunanda, dalam keterangan Selasa (9/12/2025).
Ia menjelaskan dilibatkan ratusan surveyor dari sejumlah perguruan tinggi ini untuk mempercepat pelaksanaan pembangunan KNMP yang ditargetkan menyasar 1000 lokasi pada 2026.
Data hasil survei akan siap dipakai untuk mendukung penetapan lokasi serta model klaster bisnis KNMP yang akan diterapkan di tiap lokasi, terdiri dari kawasan hub, sentra logistik, dan desa penyangga.
“Setelah proses penyiapan, kita akan membangun selama 6 bulan dan menyiapkan fase pendampingan dan pemberdayaan. Kita juga siapkan hulu hilir,” ungkap Trian.
Wakil Ketua Tim Pelaksana Survei Calon Lokasi KNMP, Dr Achmad Solihin memastikan kesiapan para surveyor untuk mensurvei lapangan. Seluruh tim telah mendapat coaching intensif sebelum terjun ke lapangan yang dilakukan bertahap mulai 10 Desember 2025.
Materi survei mencakup analisis sosial ekonomi seperti tingkat pendidikan masyarakat, pendapatan, pekerjaan hingga budaya setempat. Selain itu, tim survei juga mengidentifikasi karakteristik lokasi pesisir.

Disebutkan, pesertanya bukan hanya dari IPB, tapi juga melibatkan perguruan tinggi lainnya. “Kami memastikan netralitas dalam melakukan servei ini sehingga hasilnya menjadi landasan data yang kuat untuk pengambilan keputusan,” ungkap Ahmad Solihin. (bi)
Leave a comment