Jakarta, hotfokus.com
Kementerian Koperasi (Kemenkop) bersama Gerakan Koperasi Peduli Bencana menggalang bantuan bagi korban bencana di Aceh, Sumatra Utara, dan Sumatra Barat. Menteri Koperasi Ferry Juliantono menegaskan koperasi bukan sekadar entitas bisnis, melainkan pilar sosial-ekonomi masyarakat. “Kita harus memprioritaskan pemulihan di sana. Sekarang kita bantu sebagai bagian dari pemerintah,” ujarnya.
Ferry menyebut sekitar 200 ton kopi koperasi Bener Meriah terhambat distribusinya akibat akses jalan terputus. “Kami sedang mengirim surat agar pesawat Angkatan Udara bisa mengangkut kopi-kopi dari koperasi. Ini akan mempermudah masyarakat,” katanya, Selasa (16/12/2025).
Kemenkop juga menyiapkan posko bantuan dan relawan untuk mendukung pemulihan koperasi terdampak, sejalan dengan arahan Presiden Prabowo Subianto terkait relaksasi bagi Kopdes/Kel Merah Putih. “Ini bentuk perhatian pemerintah terhadap pemulihan di daerah bencana,” tegas Ferry.
Sekretaris Kemenkop Ahmad Zabadi menambahkan hampir 100 koperasi ikut serta dengan dana terkumpul Rp1,64 miliar. “Sekitar 90an koperasi menunjukkan komitmen luar biasa dalam aksi solidaritas,” ujarnya.

Bantuan yang disalurkan meliputi alat penyulingan air, perlengkapan mandi, kebutuhan perempuan, mainan anak, hingga toilet portabel. Feronika dari Badan Penghubung Pemerintah Aceh menyampaikan apresiasi: “Dukungan ini sangat membantu masyarakat, terutama untuk kebutuhan bayi, makanan, dan energi.” (DIN/GIT)
Leave a comment