Jakarta, Hotfokus.com
PLN kembali mencuri perhatian setelah Kementerian Imigrasi dan Pemasyarakatan (Imipas) memberikan penghargaan atas kontribusi perseroan dalam Program Nusakambangan Berdaya. Apresiasi itu diberikan saat peringatan Hari Bakti Imipas ke-1 di Lapas Narkotika Kelas IIA Cipinang, Jakarta, Rabu (19/11).
Lewat program tersebut, warga binaan menerima pelatihan mengolah fly ash bottom ash (FABA) dari PLTU Adipala menjadi berbagai produk bernilai seperti batako, paving block, roster beton, hingga buis beton. Program ini dinilai membuka peluang ekonomi baru sekaligus mempercepat transformasi Lapas menuju pusat pemberdayaan. Keterampilan yang mereka dapatkan diharapkan membantu proses reintegrasi ketika kembali ke masyarakat.
Menteri Imigrasi dan Pemasyarakatan, Agus Andrianto, menyebut penghargaan ini sebagai bentuk pengakuan atas peran aktif para mitra, termasuk PLN. Ia menegaskan bahwa apresiasi tersebut bukan sekadar simbol, melainkan dorongan untuk menguatkan fungsi Imipas di masa depan.

“Penghargaan ini menunjukkan kerja sama yang solid antara Imipas dan para mitra sepanjang tahun ini. Seperti arahan Presiden, seluruh unsur bangsa harus bergerak bersama dan saling menguatkan,” kata Agus.
Direktur Utama PLN, Darmawan Prasodjo, turut mengapresiasi penghargaan tersebut. Menurutnya, listrik selalu menjadi elemen penting yang mendorong pertumbuhan ekonomi dan membuka peluang kerja bagi masyarakat.
“Listrik adalah katalis pembangunan. Karena itu PLN konsisten menghadirkan kolaborasi yang manfaatnya terasa langsung oleh masyarakat. Penghargaan ini memotivasi kami untuk memperluas dampak positif kelistrikan di seluruh Indonesia,” ujar Darmawan.
Direktur Retail dan Niaga PLN, Adi Priyanto, menambahkan bahwa pelatihan bagi warga binaan menjadi langkah strategis dalam meningkatkan kapasitas masyarakat secara berkelanjutan. Ia menilai kerja sama antara PLN dan Imipas membuka ruang ekonomi baru setelah warga binaan bebas.
“Kami berkomitmen memastikan program Nusakambangan Berdaya menghasilkan dampak jangka panjang. Terima kasih kepada Kementerian Imipas atas ruang kolaborasi yang diberikan,” tutup Adi. (*)
Leave a comment