Jakarta, hotfokus.com
Tren penggunaan transportasi massal di wilayah Jabodetabek terus menguat. PT Kereta Api Indonesia (Persero) mencatat LRT Jabodebek telah melayani 13.040.403 penumpang sepanjang Januari hingga Juni 2025. Angka ini melonjak sekitar 50% dibanding periode yang sama pada 2024 yang hanya mencatat 8.685.648 pengguna.
Lonjakan penumpang ini bukan hanya mencerminkan keberhasilan layanan dari sisi volume, tetapi juga menunjukkan kepercayaan publik yang semakin tinggi terhadap LRT Jabodebek sebagai solusi mobilitas perkotaan yang praktis dan efisien.
Executive Vice President LRT Jabodebek, Mochamad Purnomosidi, mengungkapkan bahwa keberhasilan ini tak lepas dari upaya peningkatan kualitas layanan dan kesadaran masyarakat yang mulai beralih ke transportasi publik.
“Kami melihat peningkatan ini sebagai hasil kombinasi antara layanan yang terus kami perbaiki dan meningkatnya kesadaran masyarakat untuk menggunakan transportasi publik. Ke depan, kami berkomitmen menghadirkan LRT Jabodebek yang lebih adaptif, nyaman, dan sesuai kebutuhan pengguna,” jelas Purnomosidi, Senin (7/7/2025).
Selama semester I 2025, KAI mengoperasikan 58.778 perjalanan LRT Jabodebek, dengan tingkat ketepatan waktu mencapai 99,46%, mencerminkan keandalan dan konsistensi pelayanan kepada masyarakat.
Secara rata-rata, jumlah penumpang LRT Jabodebek mencapai 93.474 orang per hari pada hari kerja, serta 39.608 orang pada akhir pekan, menunjukkan bahwa LRT bukan hanya menjadi andalan untuk aktivitas komuter, tetapi juga pilihan masyarakat untuk kegiatan rekreasi maupun keperluan lain di akhir pekan.

Dengan kinerja yang terus positif, KAI optimistis LRT Jabodebek akan semakin menjadi tulang punggung transportasi publik di kawasan Jabodetabek, sekaligus mendukung upaya pembangunan transportasi terintegrasi dan berkelanjutan di Indonesia. (SA/GIT)
Leave a comment