Home pangan nasional

pangan nasional

1 Articles
Harga Telur & Ayam Naik Imbas Program Makan Bergizi Gratis, Inflasi Oktober Terdorong! Jakarta, Hotfokus.com Program Makan Bergizi Gratis (MBG) yang menjadi andalan pemerintahan Presiden Prabowo Subianto mulai memberi dampak ke sektor pangan. Badan Pusat Statistik (BPS) mencatat, program ini ikut mendorong kenaikan permintaan telur dan daging ayam ras—dua komoditas utama penyumbang inflasi Oktober 2025. Deputi Bidang Statistik Distribusi dan Jasa BPS, Pudji Ismartini, mengungkapkan bahwa kelompok makanan, minuman, dan tembakau menjadi pendorong utama inflasi bulan Oktober yang mencapai 0,28% secara bulanan (mtm). “Kenaikan harga terutama terjadi pada telur ayam ras dan daging ayam ras karena tingginya permintaan dari pasar dan Satuan Pelayanan Pemenuhan Gizi (SPPG) yang mendukung program MBG,” jelas Pudji dalam konferensi pers di Jakarta, Senin (3/11/2025). Data BPS menunjukkan, telur ayam ras mengalami inflasi 4,43%, sedangkan daging ayam ras naik 1,13% pada periode yang sama. Keduanya berkontribusi cukup besar terhadap inflasi, masing-masing sebesar 0,04% dan 0,02%. Selain meningkatnya permintaan, Pudji menilai harga juga terdorong oleh kenaikan biaya produksi seperti harga Day Old Chick (DOC), Live Bird, dan jagung yang menjadi bahan utama pakan ternak. Meski begitu, Pudji menegaskan BPS belum menghitung secara khusus seberapa besar pengaruh langsung program MBG terhadap inflasi nasional. “Besaran dampak dari MBG sendiri belum diukur secara spesifik dalam komponen inflasi BPS,” tutupnya. (DIN/GIT) Deskripsi: BPS sebut program makan bergizi gratis picu lonjakan permintaan telur dan ayam hingga dorong inflasi Oktober 2025. Tag: inflasi Oktober 2025, BPS, makan bergizi gratis, Prabowo Subianto, harga telur, harga ayam, pangan nasional, biaya produksi ayam, SPPG, ekonomi Indonesia
EKONOMI

Harga Telur & Ayam Naik Imbas Program Makan Bergizi Gratis, Inflasi Oktober Terdorong!

Jakarta, hotfokus.com Program Makan Bergizi Gratis (MBG) yang menjadi andalan pemerintahan Presiden Prabowo Subianto mulai memberi dampak ke sektor pangan. Badan Pusat Statistik...