JAKARTA — Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) pada perdagangan Rabu (25/4/2018) ditutup anjlok 149,78 poin atau 2,40% ke level 6.079,85. Awal perdagangan, IHSG dibuka melemah 9,87 poin atau 0,16% ke level 6.219,76. Rabu ini, IHSG diperdagangkan di level 6.070,79-6.220,04.
Anjloknya indeks dipicu oleh tren melemahnya nilai tukar rupiah terhadap dolar Amerika Serikat. Sehingga memicu aksi jual saham. Semua sektor saham rontok lebih dari 1%, dengan sektor keuangan terkoreksi hingga -4,07%.
Dari 508 saham, 319 melemah, 95 stagnan, dan 94 menguat. Nilai transaksi saham mencapai Rp8,11 triliun dari 8,55 miliar lembar saham. Transaksi bersih asing -Rp1,85 triliun dengan aksi jual asing Rp3,74 triliun dan aksi beli asing Rp1,89 triliun.
Sementara itu, pasar Asia ditutup merosot seiring kekhawatiran investor tentang kenaikan imbal hasil treasury AS dan rencana kenaikan suku bunga The Fed. Melansir CNBC, Rabu (25/4/2018), Nikkei 225 Jepang turun 62,80 poin atau 0,28% menjadi 22.215,32 dan Topix turun 2,02 poin atau 0,11% menjadi 1.767,73.
Di Korea Selatan, Kospi turun 15,33 poin atau 0,62% ke level 2.448,81. Adapun pasar Australia dan Selandia Baru ditutup untuk hari libur umum, yaitu Hari Anzac.
Indeks Hang Seng Hong Kong turun 1,15% pada pukul 15:03 waktu HK/SIN. Pasar China daratan berakhir variatif dengan Shanghai melemah 10,92 poin atau 0,35% menjadi 3.117,99 dan Shenzhen naik 4,85 poin atau 0,26% menjadi 1.809,25. (ACB)
Leave a comment