Jakarta, Hotfokus.com
PT Pertamina (Persero) melaporkan, hingga hari ini sudah ada 58 titik penyaluran BBM satu harga dari total target 67 titik SPBU di Indonesia. Dari jumlah capaian itu, baru 21 SPBU yang sudah diresmikan pemerintah.
Hal itu diungkapkan oleh Project Coordinator BBM Satu Harga PT Pertamina (Persero) Zibali Hisbul di Jakarta, Selasa (30/10). Menurut dia, total volume BBM satu harga yang sudah disalurkan sejak Januari 2017 sampai dengan September 2017 sudah mencapai 77.565 KL BBM, dengan rincian 55.946 KL BBM jenis Premium, dan 23.619 KL BBM jenis Solar.
Zibali mengakui, dari 58 titik tersebut, ada satu titik di Kulawi, Sigi, Sulawesi Tengah, yang terkendala pasokan, karena kena dampak gempa Palu.
“Akses ke Kulawi sampai saat ini hanya bisa untuk motor, terhambat ke sana. Tapi begitu akses jalan terbuka, penyaluran pasokan akan aktif kembali,” kata Zibali.
Lebih lanjut Zibali mengatakan, sisa sembilan titik di tahun ini antara lain enam titik di Sumatra, dua titik di Papua, dan satu titik di Kalimantan. “Kami optimistis, dalam dua bulan ini, seluruh sembilan titik tersebut bisa beroperasi,” tuturnya.
Zibali berharap, pada November besok, sisa sembilan titik itu sudah bisa beroperasi. “Untuk 2019 mendatang, kami menargetkan tambahan 29 titik SPBU BBM satu harga. Kami juga berencana untuk melakukan akselerasi delapan titik di 2019 untuk dikerjakan tahun ini juga,” pungkasnya. (SNU)
Leave a comment