BANDUNG — Menteri Dalam Negeri Tjahto Kumolo menyatakan turut berduka cita atas musibah tenggelamnya KM Lestari Maju. Kapal motor itu karam di perairan antara Pulau Pasi dan Pelabuhan Pamatata, Kabupaten Kepulauan Selayar, Sulawesi Selatan pada Selasa siangkemarin.
Tjahjo berharap, korban yang hilang dapat diketemukan dengan selamat. Pemerintah, katanya, akan bekerja keras menangani peristiwa itu.
“Saya sebagai Mendagri, mewakili Kementerian Dalam Negeri ikut berduka cita atas musibah yang menimpa KM Lestari Maju. Semoga korban yang hilang bisa segera diketemukan dalam keadaan selamat, dan kepada keluarga korban yang meninggal, semoga diberi kekuatan dan ketabahan. Pemerintah terus bekerja keras melakukan penyelamatan dan pencarian korban,” kata Tjahjo, di Jakarta, Rabu (4/7/18).
Tjahjo juga mengatakan sebagai Mendagri telah memerintahkan Penjabat Gubernur Sulawesi Selatan, Sumarsono segera melakukan langkah cepat menangani musibah itu. Terutama mengurus penanganan kepada korban.
“Saya telah menginstruksikan Penjabat Gubernur Sulsel, segera melakukan langkah-langkah penanganan musibah terutama pada korban. Membuat posko pelayanan masyarakat termasuk bantuan kepada masyarakat yang mendapat musibah,” katanya.
Ia juga meminta jajaran SKPD di wilayah terjadinya musibah untuk terus berkoordinasi dengan lembaga dan instansi yang terkait dengan penanganan musibah dan bencana. Misalnya ikut membantu proses evakuasi, membentuk crisis center dan lain-lain. Sehingga penanganan musibah bisa optimal.
“Setelah dapat kabar musibah tenggelamnya kapal KM Maju Lestari, hari itu juga saya mengintruksikan Penjabat Gubernur Sulsel, turun membantu penanganan korban. Mari kita berdoa bersama-sama, semoga Tuhan memberi tempat yang layak bagi korban yang meninggal,” tuturnya, sebagaimana rilis Puspen Kemendagri. (kn)
Leave a comment