Home EKONOMI Kemenperin: Bahan Baku Industri Elektronik RI Masih Tergantung Impor
EKONOMINASIONAL

Kemenperin: Bahan Baku Industri Elektronik RI Masih Tergantung Impor

Share
Share

Jakarta, hotfokus.com

Pemerintah akan terus menciptakan iklim usaha yang kondusif  untuk memacu pengembangan industri elektronik di Tanah Air. Selain membuat regulasi untuk melindungi industri dalam negeri, pemerintah memberikan insentif untuk menarik investasi dan mendorong ekspor. Tumbuhnya industri komponen dan bahan baku sangat diperlukan untuk meningkatkan daya saing industri dalam negeri, selain untuk menekan tren peningkatan impor.

“Industri elektronika nasional masih tergantung dengan bahan baku dan komponen impor. Hingga kini, industri bahan baku dan komponen elektronik belum berkembang,” tutur Direktur Industri Elektronika dan Telematika Kemenperin, Janu Suryanto dalam pernyataannya, Kamis (22/02).

Dikatakan, untuk meningkatkan daya saing dan mengurangi impor, pemerintah memberikan insentif untuk mendorong tumbuhnya industri komponen yang strategis.

“Insentif perpajakan yang ditawarkan kepada investor,  antara lain  “tax holiday” dan tax allowance,”tambahnya.

Dikatakan,  “tax holiday” diberikan kepada investor yang akan mengembangkan industri semikonduktor wafer; industri backlight untuk liquid crystal display (LCD); electrical driver dan liquid crystal display (LCD).

Hal tersebut sesuai Peraturan Menteri Keuangan No 150/PMP.010/2018 tentang Pemberian Fasilitas Pengurangan Pajak Penghasilan Badan.

Dunia usaha juga  bisa memanfaatkan  “tax allowance”, bila berminat mengembangkan industri komputer, barang elektronik dan optik; industri peralatan listrik dan industri mesin dan perlengkapan YTDI (mesin fotocopy, pendingin), sebagaimana diatur dalam Permenperin No. 1/2018.(SA)

Share

Leave a comment

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

Related Articles
EKONOMI

Industri Besar Diminta Ikut Program Magang Batch 3

Jakarta, hotfokus.com Menteri Ketenagakerjaan (Menaker), Yassierli, meminta perusahaan atau industri besar ikut...

NASIONAL

Pemerintah Siapkan Belanja Prioritas 2026 Sebesar Rp2.567,9 Kuadriliun

Jakarta, hotfokus.com Pemerintah menyiapkan belanja prioritas pada tahun 2026 sebesar Rp2.567,9 kuadriliun...

Kementerian PU gerak cepat kerahkan alat berat di Aceh, Sumut, dan Sumbar untuk pulihkan sungai, akses jalan, dan layanan dasar pascabencana.
NASIONAL

Kementerian PU Tancap Gas! Alat Berat Dikerahkan Massal Pulihkan Sungai & Akses di Sumatera

Jakarta, hotfokus.com Kementerian Pekerjaan Umum mempercepat penanganan bencana di Aceh, Sumatera Utara,...

Konsentrat Tembaga
NASIONAL

Permintaan Masih Membaik, HPE Konsentrat Tembaga Naik

Jakarta, hotfokus.com Menyusul permintaan global yang masih membaik, pemerintah kembali menaikkan harga...