Home NASIONAL H-5 Lalu Lintas Arus Mudik Masih Lancar
NASIONAL

H-5 Lalu Lintas Arus Mudik Masih Lancar

Share
Share

NGAWI — Hingga H-5 Lebaran, Minggu (10/6/18), arus mudik di Jawa Barat, Jawa Tengah, dan Jawa Timur disimpulkan dalam kondisi normal, lancar, dan baik.

Menteri Perhubungan Budi Karya Sumadi menegaskan hal itu saat bersama rombongan pemerintah melakukan pemantauan arus mudik Lebaran 2018 di daerah Ngawi, Jawa Timur.

Rombongan peninjau terdiri dari antara lain Ketua DPR Bambang Soesatyo, Menteri Koordinator Bidang Pembangunan Manusia dan Kebudayaan Puan Maharani, Menteri Perhubungan Budi Karya Sumadi, Menteri PUPR Basuki Hadimuljono, Menteri Kesehatan Nila F Moeloek, Kapolri Jenderal Tito Karnavian, dan Panglima TNI Marsekal Hadi Tjahjanto.

Menaiki empat helikopter, rombongan pemantau melakukan pengamatan dari udara. Dari Jakarta rombongan bergerak sekitar pukul 08.00 Wib menuju Pos Polisi Cikopo, Purwakarta Jawa Barat. Di sini rombongan meninjau dan menerima paparan dari Kapolda Jawa Barat terkait pantauan arus mudik di wilayah Jawa Barat.

Rilis Biro Komunikasi dan Informasi Publik Kementerian Perhubungan mencatat perjalanan pemantau berlanjut ke Gerbang Tol Kertasari. Di tempat ini rombongan kembali melakukan meninjau serta menerima paparan dari Kapolda Jawa Tengah terkait pantauan arus mudik di wilayah Jawa Tengah.

Lalu titik terakhir yang dikunjungi adalah di rest area 575 Ngawi, Jawa Timur. Di sini rombongan juga melakukan meninjau serta menerima paparan dari Kapolda Jawa Timur terkait pantauan arus mudik di wilayah Jawa Timur.

Menteri Perhubungan Budi Karya Sumadi pada kunjungannya di Ngawi mengatakan hasil pemantauan menunjukkan pada H-5 ini arus mudik berjalan lancar dan baik. Menhub menegaskan bahwa apabila ditemukan antrean di pintu tol, maka adalah kewenangan Korlantas untuk bisa melakukan diskresi.

“Semua berjalan baik. Kami pantau juga dari atas, kalaupun ada macet sedikit karena kecelakaan. Tadi ada antre panjang yang di pintu tol tapi belum sampai 5 km. Alangkah baiknya apabila kita bisa mengatur dengan baik, makanya kita tegaskan lagi kewenangan Kakorlantas untuk bisa melakukan diskresi apabila kemacetan itu terjadi dan kita lihat memang tadi itu sudah wajar untuk dilakukan pelepasan di pintu tol,” jelas Menhub.

Menhub menambahkan kewenangan Kakorlantas untuk melakukan diskresi di pintu tol adalah hasil dari rapat koordinasi antara semua stakeholder.

“Melalui rapat koordinasi, semua kewenangan di lapangan ada di bawah Kakorlantas. Segala keputusan dan diskresi ada di Kakorlantas.Jadi hal tersebut sudah kita putuskan sesuai dengan rapat,” sebut Menhub.

Pada kesempatan ini Menhub juga menekankan pentingnya untuk melakukan rampcheck. Khusus di Jawa Timur, Ia mengatakan bahwa telah mengunjungi beberapa terminal, namun rampcheck yang dilaksanakan belum maksimal.

Ia meminta Dishub dan Polda untuk bertindak tegas terhadap kendaraan-kendaraan yang belum di-rampcheck tersebut. Menhub juga menyebut banyak bus-bus yang bagus, namun belum mendapatkan stiker tanda telah dilakukan rampcheck.

“Untuk di Jawa Timur, secara kebetulan ketika saya melakukan rampcheck busnya bagus, tapi tidak mendapatkan stiker, padahal stiker itu menjadi panduan untuk memeriksa mereka,” sebutnya.

Lebih lanjut terkait keselamatan, guna mengantisipasi hari libur Lebaran yang biasanya digunakan masyarakat untuk berwisata, Menhub menginstruksikan Dishub dan Polda untuk memeriksa bus-bus Pariwisata.

Biasanya banyak kejadian kecelakaan di tempat-tempat wisata tersebut karena ketidaklaikan kendaraan seperti rem blong dan lain sebagainya. Karenanya Menhub meminta Dishub dan Polda untuk bertindak tegas terhadap bus-bus pariwisata tersebut.

“Setelah Lebaran banyak orang yang berwista seperti ke daerah pegunungan. Biasanya PO pariwisata hanya beroperasi pada saat-saat itu. Mereka ini seolah-olah tidak terjamah oleh peraturan. Oleh karenanya kita akan tegakkan disiplin. Saya minta Polda dan Dishub untuk melakukan penegakan hukum,” tegas Menhub Budi.

Rombongan yang melakukan peninjauan antara lain Ketua DPR Bambang Soesatyo, Menteri Koordinator Bidang Pembangunan Manusia dan Kebudayaan Puan Maharani, Menteri Perhubungan Budi Karya Sumadi, Menteri PUPR Basuki Hadimuljono, Menteri Kesehatan Nila F Moeloek, Kapolri Jenderal Tito Karnavian, dan Panglima TNI Marsekal Hadi Tjahjanto. (kn)

Share

Leave a comment

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

Related Articles
Kemenkop Pastikan Koperasi Siap Pasok Bahan Baku SPPG
NASIONAL

Kemenkop Pastikan Koperasi Siap Pasok Bahan Baku SPPG

Jakarta, Hotfokus.com Kementerian Koperasi (Kemenkop) memastikan koperasi siap mendukung penyediaan bahan baku...

NASIONAL

Pemerintah Siapkan Belanja Prioritas 2026 Sebesar Rp2.567,9 Kuadriliun

Jakarta, hotfokus.com Pemerintah menyiapkan belanja prioritas pada tahun 2026 sebesar Rp2.567,9 kuadriliun...

Kementerian PU gerak cepat kerahkan alat berat di Aceh, Sumut, dan Sumbar untuk pulihkan sungai, akses jalan, dan layanan dasar pascabencana.
NASIONAL

Kementerian PU Tancap Gas! Alat Berat Dikerahkan Massal Pulihkan Sungai & Akses di Sumatera

Jakarta, hotfokus.com Kementerian Pekerjaan Umum mempercepat penanganan bencana di Aceh, Sumatera Utara,...

Konsentrat Tembaga
NASIONAL

Permintaan Masih Membaik, HPE Konsentrat Tembaga Naik

Jakarta, hotfokus.com Menyusul permintaan global yang masih membaik, pemerintah kembali menaikkan harga...